Hijrah ke Habasyah — Sebuah strategi cerdas Rasulullah ﷺ untuk menyelamatkan kaum Muslimin dari tekanan Quraisy. Yuk, simak kisah inspiratif ini dengan gaya santai dan penuh hikmah!
🌍 Pilihan Hijrah ke Negeri yang Aman
Setelah dakwah Islam makin terbuka di Mekkah, tekanan dan siksaan Quraisy makin brutal. Sahabat-sahabat miskin seperti Bilal bin Rabah, Yasir, Sumayyah jadi sasaran utama. Yang kaya, seperti Abu Bakar, sedikit lebih aman.
Nabi ﷺ pun mencari solusi. Pilihan jatuh ke Habasyah (Ethiopia), negeri di bawah Raja Negus yang terkenal adil & welas asih. Beliau mengizinkan sahabat hijrah perdana: 11 laki-laki & 4 perempuan dipimpin Ja’far bin Abi Thalib. Mereka rela menyeberang Laut Merah demi iman!
🌟 Kehidupan Tenang di Negeri Negus
“Kami beriman kepada Allah, yang menciptakan langit dan bumi, dan kami mengikuti Muhammad, utusan-Nya. Kami tidak menyekutukan Allah, tidak membunuh tanpa hak, dan selalu berlaku baik kepada orang lain.”
— Ja’far bin Abi Thalib di hadapan Raja Negus
Raja Negus terharu & berkata, “Negeri ini aman buat kalian. Tidak ada yang akan menindas kalian di sini.” MasyaAllah, adem banget ya!
⚔️ Upaya Quraisy Gagal Total
Quraisy nggak terima, mereka kirim utusan + hadiah buat Negus biar para sahabat dipulangkan. Tapi Negus menolak tegas: “Mereka aman di bawah perlindunganku!”
Quraisy pun pulang gigit jari. Kaum Muslimin tetap nyaman di Habasyah.
🌟 Doa & Keberkahan
“Ya Allah, lindungi mereka dari kejahatan musuh, berikan mereka keamanan, dan perkuat iman mereka.”
— Doa Nabi ﷺ untuk sahabat di Habasyah
Para sahabat bisa beribadah dengan tenang. Sementara di Mekkah, Islam makin berkembang, meski tantangan tetap berat. Hijrah ini jadi pelajaran penting: selalu ada jalan bagi yang mau berjuang dan tawakal!
🌿 Hikmah Penting:
- Hijrah bukan sekadar pindah tempat, tapi strategi menyelamatkan iman dan kehidupan.
- Pemimpin adil seperti Negus bisa jadi pelindung bagi yang tertindas.
- Kesabaran & tawakal adalah kunci menghadapi tekanan hidup.
✨ Inti Kisah
Hijrah ke Habasyah jadi langkah strategis Nabi ﷺ melindungi umatnya, sebelum hijrah besar-besaran ke Madinah. Bukti bahwa perjuangan selalu butuh strategi, bukan cuma keberanian!
1️⃣ Al-Qur’an: QS. An-Nahl [16:41], QS. Al-Anfal [8:72]
2️⃣ Sirah Nabawiyah: Sirah Ibnu Ishaq (Ibnu Hisyam), Tarikh al-Tabari, Ar-Rahiq al-Makhtum
3️⃣ Hadis: Bukhari & Muslim, riwayat Abu Hurairah & Aisyah tentang dialog Ja’far dan Raja Negus