Ringkasan cepat
Gaya tulisan dan hiasan
Tulisan mushaf ini menggunakan tinta gelap dengan khat Makki khas abad pertama Hijriyah. Masih polos—tanpa titik dan tanpa hiasan kaligrafi rumit—jadi yang menonjol adalah teksnya. Pemisah antar surah dihiasi ornamen tumbuhan berwarna, memberi napas visual sekaligus penanda yang ramah pembaca.
Perjalanan kodifikasi
Pengumpulan Al-Qur’an dalam bentuk kitab dimulai pada masa Abu Bakar ra, menyusul gugurnya banyak huffaz dalam pertempuran. Di periode Utsman bin Affan ra, disiapkan lima mushaf standar: empat dikirim ke Kufah, Bashrah, Makkah, dan Syam; satu tetap di Madinah. Sejak itu, penyalinan merujuk ke mushaf-mushaf tersebut dan menyebar ke seluruh penjuru dunia Islam.
Galeri foto
Nikmati tampilan fullscreen, geser kiri/kanan untuk navigasi. Klik gambar untuk membuka lightbox.

Ruang diskusi
Sampaikan komentar, catatan sejarah tambahan, atau referensi favoritmu di bawah ya!